PRAJURIT DAN PNS KODAM VI/MLW, NAIK PANGKAT

Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat menganugerahkan kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi kepada 1.698 Prajurit dan PNS Kodam VI/Mlw periode 1 Oktober 2013. Untuk kenaikan pangkat di Makodam VI/Mlw secara langsung dilantik oleh Pangdam VI/Mlw Mayjen TNI Dicky Wainal Usman, S.IP. M.Si di Aula Makodam VI/Mlw Jln . Sudirman Balikpapan, Selasa 1 Oktober 2013. Dari 1.698 Prajurit dan PNS Kodam VI/Mlw yang naik pangkat dengan rincian sebagai berikut terdiri dari Letkol ke Kolonel 6 orang, Mayor ke Letkol 5 orang, Kapten ke Mayor 11 orang, Lettu ke Kapten 8 orang, Letda ke Lettu 58 orang, Bintara 319 orang dan Tamtama 1162 orang serta Pegawai Negeri Sipil 129 orang. Sebagai perwakilan 5 orang Perwira yang tampil dan melapor kepada Pangdam VI/Mlw diantaranya Kolonel Inf Hartono, S.IP., Letkol Inf Andi Mustafa, Mayor Inf Sihar Nababan, Kapten Ckm Wenda Kustono, A.MD. Kep, dan Lettu Chb Panji Atmojo. Hadir dalam kegiatan tersebut, Kasdam VI/Mlw Brigjen TNI A. Kadir Sultan, Staf Ahli Pangdam VI/Mlw, para Asisten, para Kabalak Kodam VI/Mlw, para Dansat, Ketua dan Wakil Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Daerah VI/Mlw serta pengurus persit Kartika Chandra Kirana Daerah VI/Mlw. Dalam sambutannya Pangdam VI/Mlw menyampaikan bahwa kenaikan pangkat di dalam suatu organisasi militer diatur dalam suatu pola pembinaan karier prajurit dan ditetapkan kriteria yang ketat untuk mempromosikan seorang prajurit, antara lain mampu menunjukkan moralitas, prestasi dan dedikasi yang baik dalam pelaksanaan tugas dan tanggung jawab jabatannya serta dalam kehidupannya sehari-hari. Dengan moralitas, prestasi dan dedikasi yang ditunjukkan itu, para Perwira patut mendapat kepercayaan dan kehormatan dari negara berupa kenaikan pangkat. Lebih lanjut dalam sambutannya Pangdam VIMlw mengemukakan bahwa Kenaikan pangkat bagi seorang Perwira mengandung arti yang sangat penting dalam meniti karier keprajuritannya. Dengan kenaikan pangkat, maka peluang karier akan lebih terbuka. Namun demikian, kenaikan pangkat bukan menjadi hak sepenuhnya seorang Perwira, karena setiap Perwira yang naik pangkat terkait erat dengan sistem pembinaan personel, baik pada jabatan sebelumnya maupun jabatan yang dipercayakan saat ini. Diakhir sambutannya Pangdam VI/Mlw menekankan kepada para Perwira bahwa kenaikan pangkat itu bukan hadiah, tetapi merupakan kepercayaan dan amanah. Para Perwira dituntut untuk meningkatkan semua kemampuan yang dimiliki agar senantiasa selalu berbuat yang terbaik dalam melaksanakan tugas pokoknya, karena kelak akan dipertanggung jawabkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa sesuai amanah yang telah diberikan.